Proses Urutan Booting

PROSES BOOTING

Poses booting adalah proses dimana suatu komputer dan operating system – nya mulai bekerja dengan menginisialisasi semua device yang ada di komputer beserta driver-driver yang akan menjalankannya.

Berikut adalah urutan proses booting yang dilakukan suatu operating system :

 

  1. Boot loader mencari image kernel, meloadnya ke memory kemudian dari memoryimage kernel tadi dijalankan.
  2. Kernel mengenali device-device beserta driver-driver nya.
  3. Kemudian kernel menge-mount root filesystem yang merupakan salah satu langkah penting agar proses-proses lain di dalam system UNIX dapat dijalankan ( di dalam system UNIX root filesystem ditandai dengan / )
  4. Selanjutnya kernel akan menjalankan program bernama init.
  5. Program bernama init inilah yang kemudian menjalankan service selanjutnya.
  6. Proses terakhir yang dijalankan init adalah getty. Dengan getty kita mendapat suatu interface untuk masuk ke dalam system dengan memasukkan username dan password

Memahami masing-masing tahap booting di atas akan membantu kita dalam proses troubleshooting dan memahami kinerja booting komputer secara menyeluruh.

 

File Sistem FAT 16 dan FAT 32

Sistem berkas FAT atau FAT File System adalah sebuah sistem berkas yang menggunakan struktur tabel alokasi berkas sebagai cara dirinya beroperasi. Untuk penyingkatan, umumnya orang menyebutsistem berkas FAT sebagai FAT saja. Kata FAT sendiri adalah singkatan dari File Allocation Table, yang jika diterjemahkan secara bebas ke dalam Bahasa Indonesia menjadi Tabel Alokasi Berkas.Arsitektur FAT sekarang banyak digunakan secara luas dalam sistem komputer dan kartu-kartu memori yang digunakan dalam kamera digital atau pemutar media portabel.

FAT pertama kali dikembangkan oleh Bill Gates dan Marc McDonald, pada tahun 19761977. Sistem berkas ini merupakan sistem berkas utama untuk sistem operasi yang ada saat itu, termasuk di antaranya adalah Digital Research Disk Operating System (DR-DOS), OpenDOS, FreeDOS, MS-DOS, IBM OS/2 (versi 1.1, sebelum berpindah ke sistem HPFS), dan Microsoft Windows (hingga Windows Me). Untuk disket, FAT telah distandardisasikan sebagai ECMA-107 dan ISO/IEC 9293. Standar-standar tersebut hanya mencakup FAT12 dan FAT16 tanpa dukungan nama berkas panjang, karena memang beberapa bagian dalam standar nama file panjang di dalam sistem berkas FAT telah dipatenkan.

Sistem berkas ini digunakan oleh sistem operasi MS-DOS (hanya versi FAT12 dan FAT16), Windows (hampir semua versi Windows; untuk versi FAT yang didukung olehnya lihat pada bagian versi),GNU/Linux, dan masih banyak sistem operasi lainnya yang juga mendukung, termasuk Macintosh Mac OS/X

FAT16

FAT16 adalah sistem berkas yang menggunakan unit alokasi yang memiliki batas hingga 16-bit, sehingga dapat menyimpan hingga 216 unit alokasi (65536 buah). Sistem berkas ini memiliki batas kapasitas hingga ukuran 4 Gigabyte saja. Ukuran unit alokasi yang digunakan oleh FAT16 bergantung pada kapasitas partisi yang hendak diformat: jika ukuran partisi kurang dari 16 Megabyte, maka Windows akan menggunakan sistem berkas FAT12, dan jika ukuran partisi lebih besar dari 16 Megabyte, maka Windows akan menggunakan sistem berkas FAT16. Tabel berikut berisi informasi sistem operasi apa saja yang mendukung sistem berkas FAT16.

Sistem operasi Dukungan
MS-DOS Ya (versi 4.x ke atas); Tidak (sebelum versi 4.x)
Windows 95 (semua versi) Ya
Windows 98 Ya
Windows Millennium Edition Ya
Windows NT 3.x Ya
Windows NT 4.0 Ya
Windows 2000 Ya
Windows XP Ya
Windows Server 2003 Ya
Windows Vista Ya

[sunting]VFAT (Virtual FAT)

VFAT adalah sebuah variasi sistem berkas FAT16 yang mendukung nama berkas panjang, hingga 255 karakter. Sistem berkas ini diintegrasikan ke dalam sistem operasi Windows 95 dan Windows NT 3.51. Meskipun mendukung nama berkas panjang, sebenarnya dalam struktur sistem berkas ini tidak ada perubahan yang signifikan. Bahkan nama berkas panjang akan memakai beberapa entri direktori secara sekaligus.

FAT32

FAT32 adalah versi sistem berkas FAT yang paling baru, yang diperkenalkan ketika Microsoft merilis Windows 95 OEM Service Release 2 (Windows 95 OSR2). Tabel sistem operasi Windows yang mendukung sistem berkas FAT32 ini sebagai berikut.

Sistem operasi Dukungan
MS-DOS Tidak
Windows 95 (versi awal) Tidak
Windows 95 OSR2 Ya
Windows 98 Ya (Windows 98 juga memiliki utilitas untuk mengonversi FAT16 ke FAT32)
Windows Millennium Edition Ya
Windows NT 3.x Tidak
Windows NT 4.0 Tidak
(Beberapa perusahaan, seperti Winternals membuat driver FAT32 untuk Windows NT 4.0)
Windows 2000 Ya
(Windows 2000 membatasi kapasitas partisi FAT32 yang dapat dibuat hingga 32768 Megabytes saja)
Windows XP Ya
(Windows XP membatasi kapasitas partisi FAT32 yang dapat dibuat hingga 32768 Megabytes saja)
Windows Server 2003 Ya
(Windows Server 2003 membatasi kapasitas partisi FAT32 yang dapat dibuat hingga 32768 Megabytes saja)
Windows Vista Ya
(Windows Vista membatasi kapasitas partisi FAT32 yang dapat dibuat hingga 32768 Megabytes saja)

Karena menggunakan tabel alokasi berkas yang besar (32-bit), FAT32 secara teoritis mampu mengalamati hingga 232 unit alokasi (4294967296 buah). Meskipun demikian, dalam implementasinya, jumlahunit alokasi yang dapat dialamati oleh FAT32 adalah 228 (268435456 buah). Ukuran unit alokasi maksimum dapat mencapai 32768 byte (64 sektor), sehingga secara teoritis dapat mengalamati 8 terabytes (8192 Gigabytes), meski tidak disarankan. Selain itu, program instalasi beberapa keluarga sistem operasi Windows NT 5.x ke atas hanya mengizinkan pembuatan partisi FAT32 hingga 32 Gigabyte (jika partisi lebih besar dari 32 GB, maka program instalasi Windows hanya menyediakan sistem berkas NTFS). Dalam instalasi sistem operasi Windows NT 5.x ke atas, jika ukuran partisi di mana Windows diinstalasikan kurang dari 2 Gigabyte, program instalasi akan menggunakan sistem berkas FAT16; dan berlaku sebaliknya, jika partisi di mana Windows hendak diinstalasikan lebih dari 2 Gigabyte, program instalasi akan menggunakan sistem berkas FAT32.

Program pengonversi FAT16 menjadi FAT32 dalam sistem operasi Windows 98

FAT32 menggunakan ukuran unit alokasi yang lebih kecil dibandingkan dengan sistem berkas FAT12/FAT16, sehingga FAT32 lebih efisien ketika diaplikasikan pada partisi yang besar (ukurannya lebih besar dari pada 512 Megabyte). Penghematan yang dilakukan oleh FAT32 dibandingkan dengan FAT16/FAT12 kira-kira adalah 20% hingga 27%. Windows 98 memiliki utilitas yang dapat digunakan untuk mengonversi partisi FAT16 menjadi FAT32 tanpa kehilangan data.

sumber:http://id.wikipedia.org/wiki/FAT

UPS dan Stabilizer

Saat anda sedang serius bekerja, tiba-tiba listrik padam. Padahal dokumen yang baru saja Anda kerjakan belum sempat disimpan. Di lain waktu, saat sedang asik menikmati alunan music atau sedang seru-serunya chatting dan menjelajah internet, tanpa aba-aba PC me-restart diri sendiri. Hal ini terus berlanjut, dan setelah diperiksa secara mendalam, ternyata ada periferal yang rusak. Padahal PC tersebut masih tergolong baru. Ada apa sebetulnya?

Kejadian tersebut sering terjadi pada komputer-komputer di rumah maupun perkantoran. Perlindungan terhadap pasokan daya ataupun kehilangan daya secara mendadak sebenarnya merupakan factor yang sangat penting bagi pengguna PC.

Umumnya para pengguna komputer yang akan atau baru akan membeli komputer tidak disertai oleh stabilizer dalam daftar belanjanya. Hanya mengandalkan stabilizer bonus dari took, atau bahkan tidak menggunakan stabilizer sama sekali.

Padahal stabilizer adalah cara terbaik untuk mengatasi masalah yang ditimbulkan gangguan daya listrik seperti di atas, begitu juga dengan UPS.

Dengan menggunakan teknologi UPS (Uninterruptible Power Supply), tidak hanya perlindungan dari gelombang listrik (surge) saja yang dapat diatasi, tetapi perangkat ini dapat memberikan listrik ysmg lebih stabil dan memberikan baterai cadangan yyang dapat memberikan kita kesempatan untuk menyimpan data dan melakukan shutdown dengan benar apabila terjadi pemadaman aliran listrik secara mendadak, sehingga data dan harddisk kita dapat terjaga dengan baik.

Stabilizer

Stabilizer disebut juga sebagai automatic voltage regulator automatic voltage regulator dapat memastikan fluktuasi tegangan listrik yang diberikan kepada PC lebih kecil. Penggunaannya pun harus diperhatikan, yaitu disesuaikan dengan spesifikasi PC Anda. Bila memiiki PC kelas berat sebaiknya menggunakan stabilizer 500VA ke atas. Di pasaran, terdapat dua macam stabilizer yaitu model switch dan servo motor. Umumnya, stabilizer yang dijual adalah yang menggunakan switch Karena harganya lebih murah. Kekurangannya, dalam mengatasi turun-naiknya tegangan listrik. Sebaliknya stabilizer yang menggunakan servo motor justru lebih fleksibel dalam menangani turun-naiknya tegangan.

UPS

UPS berfungsi untuk menyuplai aliran listrik pengganti ketika aliran listrik terputus, sehingga PC yang digunakan akan tetap menyala dan tidak akan terjadi kehilangan data. Untuk bisa memberikan aliran listrik pengganti, sumber energi yang digunakan UPS adalah baterai. Karena menggunakan baterai, besarnya energi yang diberikan tergantung pada besarnya energi yang tersimpan pada baterai. Semakin besar kapasitas baterai yang digunakan, semakin besar pula energi yang diberikan oleh UPS. Untuk mengembalikan energi baterai yang telah digunakan, abterai tersebut akan diisi ulang. Caranya adalah dengan mengambil energi dari jaringan listrik. Oleh karena itu, sebuah UPS harus memiliki charger untuk baterai yang digunakan. Baterai akan otomatis diisi begitu ada aliran listrik dari jaringan

Power Suplly jenis AT dan ATX

Power Supply adalah perangkat keras yang berfungsi untuk menyuplai tegangan langsung kekomponen dalam casing yang membutuhkan tegangan, misalnya motherboard, hardisk, kipas, dll. Input power supply berupa arus bolak-balik (AC) sehingga power supply harus mengubah tegangan AC menjadi DC (arus searah), karena hardwarekomputer hanya dapat beroperasi dengan arus DC. Power supplyberupa kotak yang umumnya diletakan dibagian belakang atas casing.

Cara Kerja Power Supply

Ketika kita menekan tombol power pada casing, yang terjadi adalah langkah berikut.
Power supply akan melakukan cek dan tes sebelum membiarkan sistem start. Jika tes telah sukses, power supply mengirim sinyal khusus pada motherboard, yang disebut power good.


Jenis konektor kabel Power Supply

  1. Konektor 20/24 pin ATX Motherboard
  2. Konektor 4 pin peripheral power (untuk periferal seperti Hardisk, CD-ROM, Kipas)
  3. Konektor 4/8 pin 12V (untuk motherboard server)
  4. Konektor 6-pin PCIe  (untuk kartu grafis jenis PCIe)
  5. Konektor floppy (untuk floppydisk drive)
  6. Konektor SATA (untuk hardisk / optical drive berjenis sata)
Komponen Power Supply 1000 Watt

Jenis Power Supply

A. Power Supply jenis AT

Power supply yang memiliki kabel power yang dihubungkan ke motherboard terpisah menjadi dua konektor power (P8 dan P9). Kabel yang berwarna hitam dari konektor P8 dan P9 harus bertemu di tengah jika disatukan.
Pada power supply jenis AT ini, tombol ON/OFF dihubungkan langsung pada tombol casing. Untuk menghidupkan dan mematikan komputer, kita harus menekan tombol power yang ada pada bagian depan casing. Power supply jenis AT ini hanya digunakan sebatas pada era komputer pentium II. Pada era pentium III keatas atau hingga sekarang, sudah tidak ada komputer yang menggunakan Power supply jenis AT.

B. Power Supply jenis ATX

Power Supply ATX (Advanced Technology Extended) adalah jenis power supply jenis terbaru dan paling banyak digunakan saat ini. Perbedaan yang mendasar pada PSU jenis AT dan ATX yaitu pada tombol powernya, jikapower supply AT menggunakan Switch dan ATX menggunakan tombol untuk mengirikan sinyal ke motherboard seperti tombol power pada keyboard.

Cara Membuka Password yang Lupa Dari Windows dan Linux

Tahap pertama : yang perlu dilakukan adalah membuat Live CD atau Live USB Flashdisk Ubuntu Linux. Ubuntu Live ini akan digunakan untuk booting ke sistem dan melakukan prosedur yang dibutuhkan untuk membongkar password Windows tadi. Cara paling mudah untuk melakukan itu adalah dengan men-download UNetBootin dan menjalankannya. Aplikasi sederhana ini akan men-download versi Ubuntu yang dipilih dan melakukan instalasi pada flashdisk yang Anda siapkan.

Tahap kedua : adalah menginstall utility Open Source bernama chntpw. Hal ini dilakukan dari Ubuntu dengan menjalankan Synaptic Package Manager. Untuk bisa mendapatkan chntpw, Synaptic Package Manager harus diarahkan untuk melihat pada penyimpanan aplikasi Universe. Hal itu bisa dilakukan dengan mengklik menu Settings > Repositories pada jendela Synaptic. Kemudian, centang pilihan ‘Community-maintained Open Source software (universe)’ dan klik Close.

Setelah itu, klik tombol Reload dan Synaptic akan men-download informasi paket terbaru dari Universe. Setelah selesai, ketikkan chntpw pada kotak Quick Search. Jika sudah muncul, centang kotak di sisi tulisan chnptw, pilih ‘Mark for Installation’. Lalu klik Apply untuk menginstalnya.

Tahap ketiga : adalah mengubah password Windows dengan chntpw.

1. Mount hardisk / drive yang berisi instalasi Windows Anda.
2. Buka hardisk itu (klik Places) dan catat label drive yang muncul pada menu bar jendela file browser.
3. Buka jendela Terminal (Applications > Accessories > Terminal).
4. Ketik perintah berikut pada Terminal:
cd / media
ls
5. Ketik: cd [label hardisk yang tadi Anda catat]
6. ketik: cd WINDOWS/system32/config
7. Untuk mengubah password Administrator, ketikkan perintah: sudo chntpw SAM
8. Akan muncul beberapa perintah yang bisa Anda pilih, perintah paling aman adalah membuat password jadi kosong. Lakukan ini dengan menekan angka ‘1’, lalu tekan ‘y’ untuk konfirmasi.
9. Pilih ‘2’ untuk mengubah password ke kata tertentu, namun hal ini memiliki risiko error lebih besar.
10. Untuk mengubah password user lain (non-administrator), ketikkan perintah berikut (dari Terminal): sudo chntpw –u [nama user] SAM

GUI (Graphical User Interface)

Pengertian GUI adalah Graphical User Interface dalam dunia komputer. Pada komputer terdapat GUI atau antarmuka pengguna secara grafis. Istilah ini bukan hal yang lumrah pada saat awal kemunculan komputer. Namun setelah komputer generasi keempat mulai diciptakan, munculnya televisi berwarna (yang mendorong pada penciptaan layar monitor berwarna) serta evolusi pada perangkat penampil gambar (graphic adapter atau graphic card atau video card) membuat komputer mulai mendapatkan suatu sistem baru.
Pengertian GUI graphical user interface

Sejarah singkat mengenai GUI

Pada awal diciptakannya, komputer dijalankan dengan menggunakan perintah yang diketik pada layar monitor menggunakan keyboard. Hal ini berlaku untuk semua program ataupun perintah-perintah tertentu yang berhubungan dengan sistem informasi. Hal ini tentu saja dirasa tidak praktis dan kurang canggih. Selain itu hanya orang-orang tertentu saja yang bisa mengoperasikannya. Oleh karena itu para ahli terdorong untuk dapat menciptakan sesuatu yang dapat digunakan oleh orang kebanyakan dengan cara yang praktis dan mudah diingat.
Akhirnya lahirlah yang disebut dengan GUI atau graphical User Interface. GUI adalah seperangkat aplikasi yang menampilkan semua menu, ikon dan alat penunjuk lainnya yang menggantikan perintah ketik di shell. Hal ini membuat pengguna komputer menjadi lebih mudah mengoperasikan sebuah perangkat daripada mengingat perintah yang menggunakan teks pada sebuah kotak komando tertentu. Hal ini didasarkan bahwa manusia lebih mudah mengingat gambar dibanding tulisan. GUI pertama kali digunakan dalam komputer yang diproduksi oleh Apple yakni Machintosh dengan Steve Jobs sebagai penggagasnya.

Single Board Computer

Sebuah komputer single-board (SBC) adalah sebuah komputer lengkap dibangun di atas sebuah papan sirkuit tunggal, dengan mikroprosesor (s), memori, input / output (I / O) dan fitur lain yang dibutuhkan dari sebuah komputer fungsional. Tidak seperti komputer pribadi yang khas, SBC yang mungkin tidak termasuk slot mana kartu aksesori (“daughterboards”) dapat dipasang. SBC Sebuah mungkin didasarkan pada hampir semua mikroprosesor yang tersedia, dan dapat dibangun dari logika diskrit atau programmable logic. Desain sederhana, seperti dibangun oleh penggemar komputer, sering menggunakan RAM statis dan murah delapan atau 16 bit prosesor.

Aplikasi

Komputer papan tunggal sekarang umum didefinisikan di dua arsitektur yang berbeda: tidak ada slot dan dukungan slot.

SBCs tertanam adalah unit yang menyediakan semua O I / dibutuhkan dengan tidak ada ketentuan untuk plug-in kartu. Aplikasi biasanya game (mesin slot, poker video), kios, dan kontrol mesin. SBCs tertanam jauh lebih kecil dibandingkan motherboard ATX-jenis yang ditemukan di PC, dan memberikan I / O mencampur lebih ditargetkan untuk aplikasi industri, seperti on-board digital dan analog I / O, on-board memori flash bootable (menghilangkan butuhkan untuk disk drive), tidak ada video, dll
Istilah “Dewan Komputer Tunggal” sekarang umumnya berlaku untuk arsitektur di mana Komputer Single Board terhubung ke backplane untuk menyediakan kartu I / O. Dalam kasus PC104, bus bukanlah backplane dalam arti tradisional tetapi adalah serangkaian konektor pin yang memungkinkan I / O papan yang akan ditumpuk.
Komputer papan tunggal yang paling sering digunakan dalam situasi industri di mana mereka digunakan dalam format rackmount untuk pengendalian proses atau tertanam di dalam perangkat lain untuk memberikan kontrol dan interfacing. Karena tingkat yang sangat tinggi integrasi, mengurangi jumlah komponen dan jumlah konektor berkurang, SBCs sering lebih kecil, lebih ringan, lebih hemat daya dan lebih dapat diandalkan daripada sebanding multi-board komputer.
Keuntungan utama dari motherboard ATX dibandingkan dengan SBC suatu biaya. Motherboard yang diproduksi oleh jutaan untuk pasar konsumen dan kantor memungkinkan ekonomi skala besar. Komputer Single Board, di sisi lain, berada dalam ceruk pasar khusus dan diproduksi dalam jumlah yang lebih kecil dengan biaya yang lebih tinggi yang dihasilkan. Motherboard dan SBCs sekarang menawarkan tingkat yang sama integrasi fitur yang berarti bahwa kegagalan motherboard dalam standar baik akan membutuhkan pengganti yang sepadan.
Keuntungan utama dari Komputer Dewan PICMG tunggal adalah ketersediaan backplanes menawarkan hampir semua konfigurasi Slot termasuk dukungan ISA warisan. Motherboard cenderung teknologi terbaru seperti Slot PCI slot yang menjadi warisan dukungan dengan PCI Express menjadi standar. Selain itu, motherboard menawarkan, paling, 7 slot sementara backplanes dapat menawarkan hingga 20 slot. Dalam backplane 12,3 “wide, ukurannya sama dengan motherboard ATX pada 12”, sebuah backplane dengan Komputer Single Board dapat menawarkan 12 slot untuk kartu I / O dengan campuran hampir semua jenis Slot.

Jenis, standar

Saat ini varietas yang paling umum dari Single Board Komputer yang digunakan adalah dari faktor bentuk spesifik mirip dengan lainnya ukuran penuh plug-in kartu dan dimaksudkan untuk digunakan dalam backplane. Beberapa arsitektur tergantung sepenuhnya pada single-board komputer, seperti CompactPCI, PXI, VMEbus, VXI, PICMG arsitektur, dll SBCs telah dibangun di sekitar berbagai struktur proses internal termasuk Arsitektur Intel, arsitektur Multiprocessing, dan sistem pengolahan yang lebih rendah daya seperti RISC dan SPARC. Dalam dunia PC Intel, sirkuit intelijen dan antarmuka / kontrol ditempatkan pada papan plug-in yang kemudian dimasukkan ke dalam backplane (atau aktif) pasif. Hasil akhirnya adalah mirip dengan memiliki sistem yang dibangun dengan motherboard, kecuali bahwa backplane menentukan konfigurasi slot. Backplanes tersedia dengan campuran slot (ISA, PCI, PCIX, PCI-Express, dll), biasanya berjumlah 20 atau lebih sedikit, berarti itu akan cocok di “kandang rackmount (17” 19 chassis lebar).
Beberapa single-board komputer juga ada sebagai faktor bentuk yang tumpukan seperti membangun blok, dan tidak memiliki bentuk backplane tradisional. Contoh susun faktor bentuk SBC termasuk PC/104, PC/104-Plus, PCI-104, EPIC, dan EBX, sistem ini umumnya tersedia untuk digunakan dalam sistem kontrol embedded.
PICMG menyediakan standar untuk antarmuka backplane: PICMG 1.0, 1.1 dan 1.2 [2] memberikan dukungan ISA dan PCI dengan 1,2 menambahkan dukungan PCIX. PICMG 1.3 [3] [4] memberikan dukungan PCI-Express. Komputer Single Board memenuhi spesifikasi 1,3 PICMG yang disebut sebagai Board Sistem Host (SHB).
Stack-jenis SBCs sering memori disediakan pada plug-kartu seperti SIMM dan DIMM, namun mereka masih bisa dianggap sebagai SBCs karena meskipun modul memori secara teknis papan sirkuit tambahan, mereka tidak memiliki fungsi tambahan di luar menyediakan memori dan pada dasarnya hanya operator untuk chip RAM. Hard drive papan sirkuit juga tidak dihitung untuk menentukan apakah komputer adalah SBC atau tidak karena dua alasan, pertama karena HDD dianggap sebagai unit penyimpanan blok tunggal, dan kedua karena SBC mungkin tidak memerlukan hard drive sama sekali karena kebanyakan dapat di-boot dari koneksi jaringan mereka.

Sumber:http://en.wikipedia.org/wiki/Single-board_computer

 

Green Computing

 green computing adalah kajian dan praktik penggunaan sumber daya komputer secara efisien. Sasaran primer program-program tersebut adalah pencakupanTBL (triple bottom line: manusia, planet, laba), suatu pengembangan spektrum nilai dan kriteria untuk pengukuran kesuksesan organisasi. Sasarannya antara lain adalah untuk mengurangi penggunaan bahan-bahan berbahaya, memaksimalkan efisiensi energi selama umur produk, dan meningkatkan daur ulang serta biodegradasi bagi produk gagal dan limbah pabrik.

Sistem TI modern bergantung pada campuran rumit manusia, jaringan, serta perangkat keras. Karenanya, suatu prakarsa komputasi hijau harus bersifat sistematis dan ditujukan bagi masalah yang semakin rumit. Unsur-unsur dari solusinya dapat berupa kepuasan pengguna akhir, restrukturisasi manajemen, kepatuhan terhadap regulasi, pembuangan limbah elektronik, telecommuting, virtualisasi sumber daya server, penggunaan energi, solusi thin client, serta ROI (return on investment).

Gambar

Struktur Partisi Linux

Struktur folder di Linux :

Seperti Windows yang mempunyai struktur folder tersendiri (mis: Windows, Program files, Document and settings), di Linux pun mempunyai struktur file tersendiri.

Berikut adalah struktur folder yang ada di Linux :
/ = root
|-bin = binary
|-boot = kernel save
|-etc = file-file konfigurasi
|-home = user data file
|-lib = library
|-usr = aplikasi
|-var = mail/log/database
|-mnt = mount point
|-tmp = temporary
|-sbin = binary super userNah,sekarang teman – teman blogger sekalian sudah mengerti bagaimana susunan folder didalam linux bukan ?? ya..sekarang saatnya kita mengetahui bagaimana cara menginstall sebuah linux distro Mandriva ini.

Persiapan Installasi Linux (Mandriva ):

Partisi di Linux, minimal terdiri dari 2 partisi, yaitu:

1. Partisi / (root)
Partisi ini digunakan sebagai system dari Linux itu sendiri. Partisi ini dapat bertipe: ext3, ext2, reiserfs, dsb. Saya menyarankan menggunakan tipe partisi ext3, karena bersifat Journalized FS.

2. Partisi swap
Partisi ini digunakan sebagai virtual memory, bila RAM yang ada tidak mencukupi. Ukuran minimal yang disarankan adalah 2X ukuran RAM, tetapi bila RAM Anda di atas 1 GB, tidak harus 2X ukuran RAM.

3. Partisi home
Partisi home ini tidak mesti ada, tetapi Saya menyarankan untuk membuat partisi ini, karena dengan adanya partisi ini, maka dokumen-dokumen Anda akan dipisahkan dari partisi / (root). Apa keuntungannya? Bila Linux Anda diinstall ulang, atau berganti windows, maka data Anda tidak akan hilang. Ini sama saja dengan Anda membuat 2 partisi di Windows, yaitu partisi untuk Windows dan partisi untuk dokumen Anda. Partisi home ini dapat bertipe ext3, ext2, reiserfs, dsb.

4. Bagi Anda yang menggunakan CD/DVD untuk installasi Linux, maka Anda cukup boot dari CD/DVD tersebut untuk melakukan installasi. Karena CD/DVD Linux pada umumnya bersifat bootable

Tetapi bagi Anda yang ingin melakukan install via jaringan (network), Anda cukup membuat boot disk ataupun bootable Flash Disk. Pembuatan boot disk harus dilakukan di komputer yang telah terinstall Linux. Berikut caranya:

1. Untuk membuat boot disk, diperlukan file network.img dan network_drivers.img. Untuk membuat bootable Flash Disk, diperlukan file all.img. Biasanya file-file tersebut terletak di direktori install/images yang berada di CD/DVD Mandriva atau di direktori Mandriva yang terletak di server.

2. Copy file tersebut ke disket atau ke flash disk, caranya adalah sebagai berikut:

a. Untuk disket, harap format dulu disketnya. Ini untuk menghindari error yang terjadi pada disket. Cara format disket, ketik di Console: mformat a:

b. Kemudian, image yang sudah dibuat tersebut harus dicopy ke disket atau flash disk. Untuk disket, copy image tersebut dengan perintah:
$ dd if=network.img of=/dev/fd0
$ dd if=network_drivers.img of=/dev/fd0

Network.img untuk disket 1 (Disket booting) dan network_drivers.img untuk disket 2.

Untuk flash disk, copy image tersebut dengan perintah:
# dd if=all.img of=/dev/sda1

Perhatikan tanda $ dan #. Tanda $, artinya Anda login sebagai user biasa, sedangkan tanda # artinya Anda login sebagai root.

c. Setelah disket/flash disk booting selesai dibuat, Anda tinggal boot komputer menggunakan disket atau flash disk tersebut, selanjutnya tinggal mengikuti instruksi yang ada.

http://aldyputra.net/2011/05/struktur-folder-dalam-linux-dan-cara-instalasi-linux-mandriva/